4 Dec 2007

Kepada Engkau yang Sedang Gelisah

- Mario Teguh -
Wahai hati yang sedang gelisah,
apakah yang sedang kau gelisahkan?
Bila engkau belum tahu pasti apa yang menggelisahkan mu,
bagaimana mungkin engkau bisa merasa gelisah?
Sebetulnya, apakah yang sedang kau gelisahkan?
Ketahuilah bahwa penderitaan yang paling menyiksa mu,
adalah penderitaan yang tidak pernah datang,
tetapi yang kau ijinkan tumbuh
dalam kekhawatiran- kekhawatiran mu.
Bila kekurangan yang kau rasakan,
mengalahkan nilai dari keberuntungan
yang telah ada pada mu,
maka kegelisahan itu adalah candu bagi pikiran mu.
Kegelisahan yang mencandui mu itu berawal
dari serat-serat sarang laba-laba
dalam angan-angan mu,
yang kemudian kau ijinkan menguat, menajam,
dan mengiris permukaan hati mu yang peka.
Kegelisahan mu akan memotong dan melubangi hati mu,
yang kemudian mengalirkan kecerdasan
dan ketahanan hati mu
ke parit-parit penyia-nyiaan sari kehidupan.
Maka selamatkanlah kecerdasan mu.
lindungilah kecemerlangan hati dan pikiran mu.
dan menangkanlah sari-sari kehidupan dalam diri mu.
Karena sebetulnya,
bila engkau mengerti
kegelisahan adalah mabuknya orang
yang sedang berada di depan penawaran-penawaran besar
bagi kemungkinan- kemungkinan
yang bisa ia capai sebagai pribadi yang mandiri.
Siapa kah di antara mu yang tidak akan tegang
dan gelisah menantikan terbukanya tabir penutup
hadiah besar bagi mu,
untuk sikap, pikiran, dan tindakan mu yang mulia?
Bila yang kau nantikan adalah hadiah
bagi pemuliaan diri mu,
maka itu sama sekali bukanlah kegelisahan
yang mengerdilkan,
tetapi tarian kegembiraan hati mu.
Bila engkau belum memuliakan diri mu sendiri,
maka kegelisahan mu adalah ronta dari keinginan hati mu
untuk membayar penundaan dan pengabaian
dari yang seharusnya sudah kau lakukan.
Engkau adalah jiwa yang dilahirkan mulia,
maka semua kegelisahan mu
adalah upaya hati mu untuk mengembalikan kemuliaan
yang telah menjadi bakat kelahiran mu.
Maka bertindaklah.
Janganlah engkau membatasi kebaikan
yang akan kau lakukan
hanya karena kemungkinan kegagalan,
karena dengannya
kau seperti berupaya membatalkan
sifat Tuhan mu Yang Maha Melindungi,
bagi kerugian mu sendiri.
Itu sebabnya
kau diperintahkan untuk membaca semua tanda,
baik tanda yang akan memuliakan mu,
yang akan menggagalkan mu, dan tanda bagi mu
untuk mencoba lagi dengan lebih berpikir.
Engkau hanya boleh membatasi yang akan kau lakukan
bila ia belum jujur, tidak adil, dan tidak memuliakan.
Janganlah jadikan kemungkinan kecewa mu
sebagai penghambat kerja mu.
Ketahuilah bahwa kegelisahan dalam penundaan
karena rasa takut akan kekecewaan –
adalah perasaan yang lebih buruk
daripada kekecewaan yang sebenarnya.
Kegelisahan mu lebih menyiksa
daripada kekecewaan mu.
Alam menciptakan mu kuat, ... kuat sekali,
tetapi
alam tidak menciptakan mu cukup kuat
untuk secara sekaligus menggembalakan
penyesalan-penyesal an masa lalu mu,
menyelesaikan tugas-tugas mu hari ini,
dan membesarkan kekhawatiran- kekhawatiran mu
di masa depan.
Itu sebabnya alam memberi mu kecerdasan
untuk mendahulukan yang seharusnya kau dahulukan,
dan meninggalkan yang seharusnya kau tinggalkan.
Hanya dengannya engkau akan disebut bijak,
karena kebijakan adalah kecerdasan
dalam mengutamakan yang baik.
Engkau berhak untuk bergembira.
Engkau berwenang untuk merajut kegembiraan mu
menjadi permadani kebahagiaan mu.
Janganlah kau gunakan kegelisahan yang maya itu
untuk menggantikan hak nyata mu
untuk berbahagia.
Janganlah engkau membatalkan yang mungkin bagi mu
dengan kegemaran mu mendahulukan kekhawatiran
tentang yang hanya akan terjadi
bila kau menghindari kebijakan.
Janganlah engkau bertahan berbaring di dalam bayangan
dan mengeluhkan kurangnya cahaya di atas kepala mu.
Bangunlah, dan melangkahlah ke luar
dan temuilah cahaya dari pengertian-pengerti an baik
yang telah mencerahkan
saudara-saudara mu
bahkan jauh sebelum kelahiran mu.
Majulah dan perbaikilah sudut pandang mu,
agar lebih mungkin bagi mu
untuk melihat masa depan yang lebih cerah.
Berdamailah dengan keadaan mu,
karena apa pun keadaan mu sekarang
adalah keadaan dari mana engkau
akan mencapai semua kecemerlangan mu.
Engkau akan membatalkan perjalanan mu
mendaki tempat-tempat yang naik,
bila engkau menolak menggunakan tanah yang rendah
sebagai pijakan awal mu.
Pencerahan adalah penerimaan yang ikhlas
tentang yang benar.
Bila engkau tidak menemukan jalan keluar
dalam kegelisahan mu,
maka berpalinglah engkau
kepada pengertian yang benar;
karena pencerahan mu
adalah penerimaan mu yang ikhlas
tentang yang benar.
Dan
bila engkau telah ikhlas dengan yang benar,
engkau akan mampu mendengar keheningan
dalam kebisingan,
dan
engkau akan melihat sinar
dalam kegelapan.
Bila cinta mu kepada kemuliaan
membuat mu bimbang dan bertanya
apakah engkau akan ditemukan,
dan
apakah engkau akan dicari,
dengarkanlah ini.
Engkau yang meninggikan akan ditinggikan,
engkau yang membesarkan akan dibesarkan.
Maka
bila engkau menemukan bagi saudara mu
yang belum menemukan,
engkau akan ditemukan;
bila engkau mencarikan bagi saudara mu
yang sulit mencari,
engkau akan dicari.
Bila Tuhan mu adalah keyakinan mu,
maka Tuhan mu adalah dasar dari semua keyakinan mu.
Ini aku katakan kepada mu
agar engkau mengingat
bahwa keraguan mu tidak boleh mendekati
pelemahan keyakinan mu kepada Beliau.
Demikian besar kah kesusahan mu
sehingga engkau mengecilkan nilai Tuhan mu bagi mu?
Beliau,
Tuhan mu Yang Maha Pengasih,
menunggu mu
agar engkau datang bermanja-manja kepada-Nya
meminta maaf karena keraguan mu,
mengembalikan kesadaran mu
kedalam kasih sayang Beliau.
Beliau ingin mendengar mu berjanji lagi
dengan meminjam kesungguhan
dari janji mu yang terakhir,
bahwa engkau tidak akan lupa lagi,
bahwa apa pun yang terjadi
adalah untuk kebaikan mu.
Mintalah pengertian Beliau
agar Beliau bersabar
dan tetap mencintai mu
dengan naik dan turun hati mu,
karena engkau sedang belajar
untuk selalu memperbarui iman mu.
Katakanlah bahwa engkau telah mengerti
bahwa semua upaya dan hasil mu tidak penting
bila dalam pencapaiannya
engkau menjauh dari-Nya.
Berjanjilah kepada Tuhan mu,
bahwa dalam keraguan mu yang akan datang,
engkau akan menjaga diri mu
bermanja-manja dekat dengan-Nya;
karena engkau tahu
bahwa bila Beliau berkenan
tidak ada yang tidak akan Beliau berikan
kepada mu,
meskipun apa pun,
karena
engkau adalah kekasih Tuhan.
Bila Beliau berkenan.
Seberapa jauh pun perjalanan mu,
engkau akan sampai bila engkau dekat dengan-Nya.
Seberapa sulit pun pencarian mu,
engkau akan menemukan
bila engkau mencari.
Seberapa jauh pun engkau hilang,
engkau akan dicari dan ditemukan
bila engkau mencarikan jalan
bagi saudara mu yang kehilangan jalan.
Maka bila kegelisahan datang lagi kepada mu,
sambutlah ia dengan penghormatan bagai kepada tamu
yang membutuhkan pengertian baik.
Sesungguhnya,
kegelisahan mu hanyalah kekuatan mu
yang sedang kebingungan.
Maka, damaikanlah diri mu.
Pulihkanlah jiwa mu
kepada keindahan asli mu.
Keindahan jiwa mu
adalah sumber dari semua kekuatan mu.
...

29 Nov 2007

Senangnya ... ^_^

Setelah menguatkan diri mendengar keluhan SubCont akan ketidak-profesionalan salah satu rekan di kantor, nda dapet kabar gembira neeh dari bunda.

Jadi ceritanya.. waktu selesai sholat ashar (hari ini agak-agak telat nih sholatnya ), hp nda bunyi. So, dengan masih memakai rok mukena, nda jalan ke meja n ternyata telp dari bundaku sayang. She said that there's a package for me (uhmmm... I think i know from who that is).

Coz i'm so excited, I asked my mummy to open it for. Just take a glimpse n that's it. So, she open the box (and just open it) and tell me what's in it.

And guess what, i got a book. One of book from my list. Yippi!!!! \:D/

Can't wait till i come home n see it for myself.

Thank you Allah

Thank you Bro

Bintang

Kau adalah bintang
Yang setiap malam kutunggu sinarannya
Walaupun malam ini kau tak ada
Akan kutunggu dirimu disetiap malamnya
Sampai kau berikan sinaran itu untuk ku

Kau adalah bintang
Yang berpijar menyinari seisi bumi
Memberi petunjuk

kepada pengembara yang kehilangan arah seperti diriku

Ya.....seperti diriku
Yang kehilangan arah

dalam menyikapi hidup dan takdir

Kau adalah bintang
Ku hanya inginkan kau saja bintang,

selamanya

sampai aku tak bisa lagi melihat pijarmu..............

From Him

28 Nov 2007

Menjelang Magrib

It's 5.51 pm. Sudah lewat 21 menit dari waktu kerjaku. Apa aku lembur?? Tidak. Dikantor yang sekarang aku jarang sekali lembur. Tidak seperti di Kertanegara dulu, sering lembur untuk support abang-abangku di marketing. Apalagi klo udah ada tender, hwaaa bisa sampai malam. Rekor termalamku di sana adalah lembur sampe jam 11 malam. Sementara besoknya, masuk seperti biasa.

Hari ini, sambil menunggu azan magrib, rasanya ingin sekali menuangkan sesuatu melalui tulisan. Walaupun sebenarnya ga jelas mau nulis apa. Apakah ini tanda-tanda bahwa aku orang yang tidak memiliki tujuan?? Lha wong mau nulis aja bingung.

Hari ini tuh mestinya pulang cepet, karna mau nemenin bunda ke majlis zikirnya. Tapi berhubung banyak yang harus dikerjakan dan ga mungkin melimpahkan ke Aryo, maka batal-lah rencanaku pulang cepat.

Berapa hari ini aku kok bawaannya bingung ya. I mean, ada dorongan untuk melakukan perbaikan pada diri ini, untuk melakukan perubahan. Apalagi setelah mendengar coaching Pak Mario kemarin. Tapi aku bingung harus mulai dari mana saking banyaknya kekurangan dalam diri ini. Padahal sebenarnya yang harus kulakukan adalah membuat satu langkah kan?? Jika berhasil membuat satu langkah itu, maka langkah selanjutnya akan lebih mudah. Ya kan???

But where should I start?? Could anyone tell me what should I do? Which way should I took??

Akhirnya sakit juga

Setelah seminggu (minggu sebelumnya juga pulang malem but ga sampe full) penuh pulang malam karena berbagai macam keperluan yang tidak bisa ditinggalkan, akhirnya.. aku tepar juga.

Dimulai dari minggu malam, tenggorokan mulai sakit n susah nelen (ini sih tanda-tanda radang), n terbukti seninnya makin sakit tenggorokannya, plus hidung mampet n mulai batuk.

Yang paling ga enak adalah semalem... harus terbangun berkali-kali karena susah nafas (ya iyalah.. orang idungnya mampet), n sempet anget badannya (klo yang ini sih karna keramas n tidur sebelum rambutnya kering).

Untungnya pagi ini udah ga anget lagi badannya... cuma masih mampet aja idungnya. Jadi ga harus bolos kerja. Akhir bulan gini musti bikin pengajuan-pengajuan soalnya. Moga-moga besok udah ga apa-apa yaa.

Above all, yang paling aneh, sakit kali ini tuh pengennya diperhatiin. Padahal biasanya klo sakit aku diem aja. Dirasain aja sendiri n bersikap kayak orang sehat.

Kenapa bisa manja yaaa

27 Nov 2007

Mereka Memang Polos

Baru beberapa menit yang lalu aku baca MP seorang ukhti yang bercerita tentang betapa polosnya anak-anak dalam menyerap sesuatu. Bagaimana anak kecil itu seperti spon yang menyerap air. Semua diserap habis, tak bersisa. Kemudian nanti mereka keluarkan kembali dengan cara yang tak kita duga. Yang mungkin bisa membuat dahi kita berkerut saking syoknya.

Jadi ingat pengalaman mengajar anak-anak di TPA beberapa bulan lalu. Saya mengajar Bahasa Inggris di sebuah TPA di daerah Slipi, dengan murid dari TK sampai kelas 4, sebanyak kurang lebih 40 anak. Karna perbedaan usia itu, makanya saya pisah mereka jadi 2 kelas di hari yang berbeda, Senin dan Jum'at . Aslinya sih saya hanya mengajar hari Senin, tapi ga sanggup. Mereka aktif n kritis buanget. Lagipula kasian mereka, saya jadi ga fokus mengajar karna beda usia itu.

Pertama kali datang, saya tidak mengajar. Hanya memperhatikan bagaimana cara pengajar yang lain mengajar. Pengajar yang lain adalah 2 orang ibu yang tinggal disekitar mushola dan anaknya pun belajar disitu. Melihat mereka mengajar, saya sedikit kurang suka dengan caranya. Mereka meminta anak-anak itu diam -emang bisa ya anak kecil disuruh diam- dengan mengetukkan batang sapu di meja.

Saya perhatikan semuanya, dan berjanji bahwa hal seperti itu tidak akan terjadi di jam saya mengajar. Dan selama beberapa bulan, saya tepati janji itu. Untuk anak-anak yang kelas 2 keatas, saya buat perjanjian dengan mereka. Saya katakan bahwa saya tidak suka marah-marah or teriak-teriak, saya mau ketika jam belajar mereka tidak bicara sendiri. Kalau tidak mau belajar, maka lebih baik keluar. Selain itu, dikelas saya, mereka bebas memilih mau belajar apa. Kadang mereka memilih untuk mengulang apa yang sudah diajarkan gurunya disekolah, atau mengerjakan pr dari sekolah. Saya juga tidak hanya mengajarkan menulis, tapi sebisa mungkin mengajarkan membaca. Bahannya?? Tinggal browsing di internet.

Untuk yang TK, karena mereka masih suka bermain-main, maka dalam mengajar saya sesuaikan dengan dunia mereka. Yang paling sering sih, mewarnai. Saya browsing plus beli buku yang bisa mambuat mereka belajar mewarnai, mengenal benda, sekaligus menulis.

Sebulan disana, mereka dekat dengan saya. Sampai-sampai ibu-ibu mereka heran, kenapa anak-anaknya bisa dekat sekali dengan saya. Gimana ga heran, ada murid saya yang tadinya peliiiit sekali bahkan pada kakaknya sendiri, eh malah klo punya apa-apa inget sama saya. Ada juga yang ngikutin kemana saya pergi dan ga mau berbagi saya dengan yang lain.

Saya tau bahwa saya masih jauuuuuuh dari sempurna dalam mengajar. Lha wong ga ada basic apa-apa jee. Tapi saya berusaha memberikan yang terbaik bagi mereka. Berusaha untuk mencontohkan pada beberapa ibu mereka bahwa anak-anaknya adalah permata yang tidak boleh merasa rendah diri karena keterbatasannya.

Ada murid saya yang hitam, ketika saya menyapanya dengan kata cantik, dia tertegun memandang saya kemudian bertanya "Memang saya cantik miss?? Saya kan hitam."

Ada murid saya yang kurang bisa konsentrasi klo mengerjakan sesuatu dengan teman-temannya (karna takut ketinggalan, dia malah ga fokus), saya latih dia untuk fokus dengan mengasingkan dia sementara dan ternyata memang dia bisa. Ketika saya katakan "Tuh kan..Joko bisa. Pinter deh." Sama tertegunnya dia memandang saya sambil bilang, "Kata bu guru, saya bego miss."

Miris sekali saya mendengar komentar murid-murid saya ketika mereka menerima pujian dari saya. Sungguh sayang bahwa yang membuat mereka bodoh, rendah diri, penakut, bandel, cengeng bukanlah mereka sendiri, tapi para orang dewasa di sekeliling mereka. Yang dengan mudahnya menjudge mereka, hanya karena kekeliruan dan kepolosan kecil yang mereka tunjukkan.

Uhmmm... saya jadi kangen dengan mereka semua. Tau tidak ya mereka, bahwa selama mengajar, merekalah yang sebenarnya memberikan pelajaran berharga bagi saya.

Pelajaran untuk sabar, untuk mendengarkan mereka, juga belajar untuk percaya. Bukankah kita yang dewasa ini sudah terlalu penuh curiga dengan orang lain. Sehingga kita lupa bagaimana mempercayai. Padahal, kita ingin dipercaya kan???

Semoga, saya bisa secepatnya berkunjung menemui mereka. Guru kecil saya

26 Nov 2007

Oleh-oleh GMG-3000 part I

Akhirnya selesai juga Acara GMG-3000 Jakarta yang diadakan di Kirana Ballroom Hotel Kartika Chandra (25/11). Semua khawatir, deg-degan, lenyap sudah. Berganti dengan kelegaan yang luar biasa. Even sebagai bagian dari panitia, masih ada beberapa catatan yang perlu diperhatikan. But then again, kita hanya bisa mengupayakan yang terbaik, dan membiarkan semuanya berlangsung seperti yang BELIAU inginkan. Coz as a human being, kita hanya bisa berencana. And like our beloved Pak Mario said:

Tugas Kita bukanlah untuk berhasil. Tugas kita adalah untuk mencoba karena dalam mencoba itulah kita menemukan dan belajar membangun kesempatan untuk BERHASIL.

Di awal acara, saya tidak bisa terlalu fokus mendengarkan, sebentar-sebentar harus melongok meja registrasi saya karena masih ada beberapa SM yang belum hadir. Untungnya disela-sela waktu menjaga 'warung', saya masih sempat mendengarkan narasi saat pembukaan. Hanya sedikit yang saya tangkap, namun semoga yang sedikit itu bisa membawa manfaat besar dalam kehidupan saya.

Inti dari yang sedikit itu adalah Bahwa HIdup kita bukanlah milik kita sendiri. Melainkan milik mereka yang berada di sekeliling kita. Ayah, Ibu, Kakak, Adik, Pasangan, Kekasih, Sahabat, Teman, Rekan kerja, yang telah menyayangi, mencintai dan mengajarkan banyak hal pada kita selama ini.

Hidup kita adalah milik mereka yang tidak kita kenal secara pribadi, atau mungkin mereka yang telah berlaku tidak baik dan merendahkan kita. Mereka melakukan itu karena mungkin mereka telah direndahkan, jadi satu-satunya hal yang mereka tau adalah merendahkan dan membenci. Maka tugas kitalah untuk mengajarkan pada mereka bahwa ada hal yang bernama Kasih, Sayang dan Penghormatan. Dan bukankah mereka yang begitu itulah yang membuat kita kuat selama ini. Mereka dengan segala tindakannya telah menjadikan kita manusia kuat.

Dan Pak Mario pun pernah mengatakan (saya lupa kalimat persisnya) bahwa jangan membenci musuhmu atau siapapun yang menganggapmu musuh, karena dari merekalah kamu akan tau kelemahanmu dan dengan begitu, kamu akan bisa memperbaikinya.

So true isn't it???

Anyway.. segitu dulu ya... see u with Part II ^_^

23 Nov 2007

Bahagia dengan Pekerjaan

Friends....

Pernah ga sih kalian mengambil keputusan drastis sehubungan dengan pekerjaan yang loe semua geluti?? Like keluar dari zona nyaman untuk mengerjakan hal-hal yang emang lo suka n ga cuma kerja aja. Yang kemungkinan besar dengan pendapatan yang lebih sedikit atau mungkin dengan perbedaan pendapatan yang BUESAR banget. Or maybe, yang lebih drastis lagi adalah keluar dari zona nyaman untuk memulai usaha sendiri yang pastinya belum jelas akan untung atau rugi. Jangankan untung.. bisa balik modal aja udah syukur Alhamdulillah. Ya gak??

Baik bagi mereka yang sudah pernah, sedang menjalani, atau mungkin sedang memikirkan, saya benar-benar salut pada kalian semua. Two Thumbs up 4 u guys.. .

Karena saya tau teramat sangat sulit untuk membulatkan tekad untuk berpindah dari zona nyaman ke zona tidak nyaman dan tidak pasti. Belum lagi masukan dari orang-orang sekitar yang pastinya tidak semua mendukung karena kebanyakan orang masih memilih pekerjaan karena materi dan bukan kepuasan hati. Which, manuasiawi banget. Dan karena kebanyakan dari kita terlalu menggantungkan hidup pada atasan, jabatan, dan percaya bahwa kemampuan yang kita miliki lebih berarti dan bahwa jabatan, adalah sesuatu yang sementara, yang bisa hilang dan digantikan, sementara diri kita, kemampuan kita tidak tergantikan. Dan kebanyakan dari kita tidak yakin bahwa rejeki itu sudah ada yang mengatur dan bisa datang dari pintu mana saja. Dan bahwa selain bos kita (yang seringkali menjengkelkan itu) dikantor masih ada yang lebih tinggi lagi, yaitu BELIAU sang Penguasa Semesta.

So.. bagi kalian-kalian yang sedang mengambil langkah besar itu, just keep moving guys!! Just do what your heart say. Dan sebagai penambah semangat dalam melangkah, i'll give u this words:

Bila Anda tergembirakan dengan pekerjaan Anda,

maka Anda akan menyukai diri Anda,

yang berdampak pada terundangnya rasa damai pada diri Anda sendiri

dan setelah merasa damai, maka datangnya

KEBERHASILAN yang lebih besar hanyalah masalah WAKTU

(MT)

Satu permintaanku.. bagi kalian yang sudah mengambil langkah besar itu.. would U please pray for me, so i could follow your big n brave step.

-------------------------------------------------------------------

* This was dedicated with love for someone yang baru saja memutuskan meninggalkan zona nyamannya untuk mengikuti panggilan jiwa sebagai PENDIDIK.

22 Nov 2007

Buku yang Aku Mau

Sambil nunggu Mbak Yuli yang lagi ngopiin PO.. mendingan bikin daftar buku yang nda mau.. sapa tau aja ada yang berbaik hati ngirimin sebagai hadiah.. second hand juga gpp kok (ngarep mode on )

1. 1 Million Second Chances

2. Ketika Cinta Bertasbih 2

3. Edensor

4. Sang Pemimpi

5. Laskar Pelangi

6. Wisata Hati

7. Burn Toast (English)

8. Gajah Mada

9. Gajah Mada 2 Bergelut dalam Kemelut Takhta dan Angkara

10. Gajah Mada 3 Hamukti Palapa

11. Gajah Mada 4 Perang Bubat

12. Gajah Mada 5 Madakari Pura Hamukti Moksa

13. Chocolat

14. Summerhill School

15. The Pursuit of Happines

16. Quantum Ikhlas

17. Misteri Muslimah

Masih banyak lagi sehh, tapi segitu dulu aja deh. Mau buat surat cuti kuliah dulu nehh mumpung senggang. Hari ini B' Ika dateng soalnya.. n klo beliau dateng, bisa ribet, panik n akan ada asap rokok .

Dibalik Last Meeting GMG

Semalem jadi juga ikut meeting GMG-3000 di Kantor Bunda Sadrah (Madania), setelah sebelumnya dengan sangat deg-degan minta ijin sama my dearest Kk --lebih deg2an minta ijin beliau ini daripada minta ijin sama bunda--, n Alhamdulillah diijinkan even dengan sejuta pesan -- duuuh ternyata aku disayang yaa---

Nah.. agak telat nih sampe sana, maklum deh belom pernah ke daerah sana, padahal ga jauh banget dari kantor. N sampe sana tuh udah pada kumpul. Ada Bunda Sadrah, Bunda Woro, Mbak Dien, Juragan, P Icuk, dan semua yang ndak bisa saya sebut 1 per 1.

Semalem tuh banyak buanget yang dibahas. Dari mulai penerimaan tamu, proses registrasi, sampe kemungkinan case-case aneh n unpredictible yang mungkin muncul. Kita juga bahas soal susunan acara n penanggung jawabnya. Yaa.. namanya juga meeting, pasti buanyak banget kan yang dibahas. Apalagi acaranya udah di ambang pintu.

Acara semalem tuh ya seruuuu banget. Isinya ketawa-ketawa-dan ketawa. Bukan berarti kita ga serius loh ya. Cuma ya itu.. para Bapak dan Ibu --yang kebanyakan udah diatas 30-- itu asli 'ancur' banget. Umur boleh banyak, jabatan boleh tinggi, tapi yang namanya sisi WILD n CHILDIS-nya tuh tetep ada. Kadang ada yang keliatannya diem, tapi ternyata bisa juga 'gila'. Suka kaget aja, Bapak yang wajahnya alim, tiba2 bisa melontarkan lelucon or melakukan sesuatu yang bisa bikin kita ketawa sampe sakit perut.

Asli deh meeting semalem tuh seru n rame banget. Semakin seru karena bunda Sadrah menyediakan aneka minuman n makanan. Belum lagi ada roti unyil yang dibawa khusus dari Bogor. Pokoke seru deh. Anehnya nih yaa.. semakin malem, semakin ngantuk, tapi kok ya semakin nyeleneh.

Sebenernya sih masih banyak cerita.. tapi takut nti ada SM yang baca.. bisa jadi ga surprise deh acara GMG-3000 nya. Bisa dimarahin sama P Icuk n Juragan deh aku.

Ok deh ... sekian dulu yaa.. laporan meeting semalem. Eh iya.. meeting resmi ditutup jam 22.30 (lewat) --udah ditutup tetep aja masih ada yang bahas ini itu-- Pulang naik Taksi --hiks...padahal niatnya mau irit n sampe rumah langsung setor cerita sama bundaku sambil maem mangga n cake ketan item --gimana ndak ndut ---

21 Nov 2007

Ingkar Janji (lagi)

Duuhh..... kenapa ya susah sekali memenuhi janji????

Saya bukan tipikal orang yang suka ingkar janji. Sungguh!! (ga maksud promosi lho!). Sebisa mungkin saya tepati janji saya even kepada anak kecil (huaa anak kecil tuh lebih kritis soal janji). Tapiii... untuk hal yang satu ini rasanya susaaaah sekali untuk menepatinya.

I've made a promise pada seorang Kakak yang berada nun jauh di seberang pulau, untuk tidak sering-sering pulang malam. Dia ini sebel n bahkan marah banget klo saya pulang malem. But what can I do?? Kadang ada acara dadakan yang ga bisa ditolak. N selain itu, tau donk Jakarta... muaceet dimana-mana.

Memang sih berangkat n pulang kerja saya naik kereta, tapi klo udah pulang malem kan saya harus naik angkutan umum (ga bisa terus2an naik taksi soalnya). Dan rute angkutan, saya harus melewati 2 titik macet banget, yaitu PI (yang sedang membangun koridor BUSWAY), dan Pasar Ciputat yang sedang membangun flyover. Bisa kebayang kan????

Kemarin saya pulang malam karena Big Boss saya merayakan ulang tahun di Comedy Cafe Kuningan. Naahh... hari ini saya harus ingkar janji lagi karena ada technical meeting dengan panitia GMG-3000 MTSC di Grand Wijaya. Which mean.. saya akan pulang malam lagi (duuhh bakalan kena marah ga ya??? 3 hari berturut-turut neeh).

Beneran deh Kak..... ga ada maksud adek untuk ingkar janji. Sungguh . Mohon maklum ya k

Gosh.. saya punya hutang!!

Hari ini saya baru inget bahwa saya masih punya hutang ke seorang Kk yang ada di Bandung.

Bukan hutang uang sih, tapi hutang janji tulisan. But still.. tetep aja utang. Jadi ceritanya suatu hari di bulan Oktober, Kk ini meminta saya menulis untuk kolom hikmah di tempatnya bekerja. Saya penuhi permintaan itu dengan menuliskan satu dari sekian banyak hal yang pernah saya alami. Nah setelah satu tulisan itu, dia minta saya menulis lagi n still saya penuhi.

Setelah 2 tulisan (yang diedit disana sini itu), dia meminta saya untuk rutin menyerahkan tulisan. But sudah dua minggu ini saya belum menyerahkan satu kata pun .

Maaf ya kak.... I'll write soon.. ASAP. Mohon dimaafkan yaa..

Quote Kegagalan

Ingatlah bahwa penyesalan terbesar dalam hidup kita bukanlah karena yang salah kita lakukan, tetapi karena yang TIDAK kita lakukan.

20 Nov 2007

Ada apa sih??

Benarkah saya terlalu Nrimo??

Hari ini saya mendapat komplain dengan tingkat kegemesan luar biasa dari sahabat saya. Dia bilang saya terlalu 'nrimo' klo disalahkan sama orang lain.

Apa iya saya begitu??

Asal muasal dia bilang begitu hari ini adalah curhat saya kemarin. Jadi, kemarin pagi, atasan saya sms dengan marah (soalnya smsmnya pake huruf kapital semua ). Dia marah karena saya membookingkan tiket untuk hari minggu, padahal dia berangkat hari senin (waktu sms dia di bandara). Saya katakan pada bos saya bahwa saya booking sesuai permintaan dia, yaitu minggu. Saya bahkan menceritakan kronologis request dia, sampai sms konfirmasi saya. Tapi bos saya itu dengan tegas menjawab bahwa dia TIDAK mungkin minta dipesankan untuk hari minggu karena dia sudah ada rencana (bla..bla...bla..).

Akhirnya, sms itu saya balas dengan singkat. "Baik, saya terima salah". Dan atas sms saya itu, bos saya mengatakan bahwa itu salah dia karena terlalu percaya pada saya, jadi tidak cek n ricek, etc...etc..

Saya merasa benar, saya juga sudah mencoba menjelaskan (ya kan??). And that's it. Saya hanya berpikir jika saya tetep keukeuh, maka akan jadi semakin panjang. Selain itu, saya merasa bahwa jika saya benar, maka tidak perlu berteriak-teriak mengatakannya.

Tarohlah semua orang akan berpikiran bahwa saya salah, tapi TUHAN kan tau yang sebenarnya. Bos saya pun punya hati kecil kan?? Saya yakin jika dia sudah tenang, dan rewind kembali, dia akan mengakui (even cm dalam hati) bahwa saya benar.

Jadi kenapa harus mencari jalan yang menyakitkan orang lain??

Salahkah??? Nrimo-kah saya??

Uhmmm... jawabannya pasti berbeda-beda kan?? Saya hanya mencari jalan yang memberi paling sedikit kerusakan dan sakit hati juga rasa malu bagi orang lain.

Komplain sahabat saya itu saya dengarkan, dan akan saya pikirkan nanti, ketika saya memiliki waktu untuk menyendiri.

Sakit hati??? Tentu tidak. Saya tau pasti bahwa sepedas apapun kalimat yang digunakannya, itu semua karena dia sayang saya.

****** Love u 2 dear

19 Nov 2007

Rindu Ini..

Hari ini... aku rindu sekali pada sosok yang selalu menemani hari-hariku beberapa bulan terakhir ini. Yang membuatku merasa istimewa, merasa dicintai.

Seminggu ini.. semua berubah. Ada satu keputusan menyakitkan yang harus dilakukan, atas nama kebahagiaan orang lain, yang jumlahnya lebih banyak. Bukankah kepentingan orang banyak harus lebih diutamakan??

Dua hari terakhir.. Dia menghilang. Entah dimana, entah kemana.

Khawatir?? JELAS!!!

Rindu?? SO PASTI!!!

Bagiku, memilikinya dalam bentuk hubungan lain masih jauuuuuuuuuuuuuuuh lebih baik daripada memutus hubungan. Dia pun berkata bahwa bukankah dengan hubungan yang sekarang maka menjadi lebih kekal????

Ya.. memang benar.

Tetapi... mengapa sekarang menghilang??

Tidakkah dia tau bahwa diri ini kuatir sekali. Tidakkah dia tau bahwa hati ini rindu dengan sapaannya. Dengan wise wordsnya. Dengan tawanya.

Tidakkah...????

16 Nov 2007

Smart Family Learning Program

BUKU adalah Jendela Dunia

Saya setuju sekali dengan Kalimat itu. Dengan buku, kita bisa menjelajah kemanapun kita mau, tanpa harus meninggalkan tempat duduk kita.

Sekarang ini ada banyak sekali pilihan buku. Bagi kita yang telah dewasa, tentu tau buku-buku seperti apa yang layak dibaca. Tapi bagi anak-anak yang masih dalam tahap meniru, tentu harus dipilihkan buku yang baik. Yang tidak saja menggembirakan mereka dengan cerita-ceritanya, tetapi juga mengajarkan nilai agama, kemandirian, estetika, dan banyak hal lainnya.

Selain itu, anak-anak yang masih dibawah umur dan belum berkemampuan untuk membaca sendiri, tentulah membutuhkan orang lain, terutama orang tua untuk membacakannya bagi mereka.

Membaca itu mudah, tapi bagaimana membuat cerita itu menarik dan maksud serta nilai-nilai yang disampaikan dapat masuk dan tertanam dalam diri mereka yang polos. Tidak semua orang mampu bercerita dengan baik. Bukan begitu??

Adakah buku tidak sulit untuk dibacakan, yang memiliki panduan bagi yang berniat membacakan untuk orang lain, yang memiliki sarana pendukung untuk membuat acara membaca lebih menarik, sekaligus mendekatkan anak dan orang tua???

ADAKAH???

Jelas ada. Maka hari ini, ijinkan saya untuk memperkenalkan

SMART FAMILY LEARNING PROGRAM

Yang merupakan salah satu bentuk kepedulian Syamiil terhadap buku bacaan yang berkualitas. Terdiri dari 4 paket buku, yaitu:

1. It's My World (Berbahasa Inggris), Berisi 16 Buku Utama yang dilengkapi dengan alat bermain dan alat peraga.

2. MUHAMMAD saw TELADANKU, Berisi 16 buku Utama yang berisi kisah perjalanan Nabi Muhammad (dimulai dari kisah Nabi Ibrahim) sampai Beliau wafat; ditambah 1 buku Mutiara Pelengkap (Puzzle dan media interktif dan kuis) plus CD interaktif, poster, dan 5 buah buku MUHAMMAD saw TELADANKU edisi balits.

3. Insan Teladan Sepanjang Zaman, Berisi 7 buah buku kisah Nabi-nabi besar sepanjang zaman.

4. PUSTAKA SAINS POPULES ISLAMI, berisi 10 buku yang berisikan sains tentang semesta dan penciptaannya.

Semua buku ini merupakan edisi lux dengan hard cover.

Tertarik??? Berminat????

So don't hesitate 2 contact me